MONPERA.ID, Muba – Sebanyak 7 (tujuh) Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Musi Banyuasin, akan mengikuti pelatihan Sosial Media (SosMed) Analyst Digital dari Komdigi, setelah dinyatakan lulus verifikasi yang di umumkan Pemkab Muba.
Bupati Musi Banyuasin H.M Toha melalui Kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga mengatakan, peserta ASN Dinkominfo Muba yang sudah berhasil lulus verifikasi, nantinya akan mengikuti pelatihan SosMed Analyst dari Kementerian Komdigi melalui program Digital Talent Scholarship (DTS) dan Government Transformation Academy (GTA) tahun 2025.
Dimana, peserta yang lulus verifikasi tersebut akan mengikuti pelatihan, untuk meningkatkan kompetensi ASN dalam pengelolaan Medsos pemerintahan yang efektif dan berbasis data selama lima hari atau berlangsung mulai dari tanggal 16 hingga 20 Juni tahun 2025 mendatang, katanya, Jum’at (14/6/2025).
Adapun daftar peserta yang lulus verifikasi yaitu Juliarsa, Adil Bustaman, Faruk Apero, Rinti Pramita, Riski Alawiyah, Lisa Agustin dan terakhir Luky Hendrawan.
” Nah ke 7 (tujuh) peserta itu. Semuanya, ASN dari Dinkominfo Muba,” katanya, Sabtu (14/6/2025).
Bahkan, Bupati Muba H.M Toha mengapresiasi, karena peserta ASN dari Dinkominfo sudah berhasil lulus verifikasi. Sehingga, Pemkab Muba mendukung penuh bagi peserta upaya mengembangkan kompetensi ASN d bidang digital, karena penting untuk komunikasi publik agar lebih cerdas dan adaptif.
Disamping itu, pelatihan yang diikuti peserta tersebut juga merupakan bagian upaya pemerintah untuk mempercepat transformasi digital di semua tingkat pemerintahan. Karena, dengan menguasai analisis SosMed ASN dapat meningkatkan efesiensi, kualitas maupun transparansi pelayanan publik.
” Jadi peserta yang sudah selesai mengikuti pelatihan. Diharapkan, ilmu atau pengetahuannya bisa diterapkan untuk mendukung tugas tugas di bidang komunikasi dan informasi, serta memperkuat transformasi digital pemerintahan,” bebernya seraya juga menjelaskan keberhasilan tersebut Kabupaten Muba kedepan Makin siap menghadapi tantangan terutama untuk dunia digital.