MONPERA.ID, Palembang — Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru secara resmi melantik sebanyak 5.990 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel Tahun 2025, di Lapangan Bumi Sriwijaya, Palembang, Senin (22/12/2025).
Pelantikan PPPK Pemprov Sumsel dihadiri Wakil Gubernur Sumatera Selatan Cik Ujang, Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Edward Candra, Anggota DPD RI Provinsi Sumsel Ratu Tenny Leriva HD, serta sejumlah pejabat lainnya.
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mengatakan, pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel tersebut, merupakan bentuk pengakuan negara sebagai bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pengakuan tersebut secara simbolik ditandai dengan dikenakannya atribut Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) oleh seluruh PPPK Paruh Waktu yang diresmikan.
“Dulu mungkin hanya mimpi bisa mengenakan batik biru dengan logo Korpri. Hari ini kalian telah bermetamorfosis menjadi aparatur sipil negara,” katanya.
Dimana, dengan status baru tersebut, kinerja para PPPK diharapkan dapat terus ditingkatkan dan dilandasi dengan rasa syukur serta penuh tanggungjawab. Selain itu, setiap menjalankan tugas.harus penuh dedikasi, disiplin dan juga profesional.
Karena, kedepan tidak menutup kemungkinan adanya regulasi baru yang memberikan peluang lebih besar bagi PPPK, termasuk untuk menduduki jabatan struktural.
“Kalian adalah orang-orang terpilih. Ini bukan semata-mata soal penghasilan, tapi tentang amanah dan pengabdian,” tegasnya.
Diberitauhkan, dari sekitar 30 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Setidaknya, sebanyak 18 ribu diantaranya merupakan PPPK. Sehingga, secara kemampuan dan kontribusi, PPPK tidak kalah dengan PNS, perbedaannya hanya pada status kepegawaian.
“Kita semua adalah abdi masyarakat. Berikan pelayanan terbaik dan jangan sampai menghambat urusan masyarakat,” bebernya.
Sementara, Sekretaris Daerah Sumatera Selatan, Edward Candra, mengungkapkan, bahwa dari 5.990 PPPK Paruh Waktu yang dilantik dan diresmikan terdiri atas 2.149 tenaga guru, 1.942 tenaga teknis pendidikan, 1 tenaga kesehatan, dan 1.898 tenaga teknisi, ungkapnya singkat.