MONPERA.ID, Muba – Rohman, Wakil Bupati Musi Banyuasin, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah sekaligus menghadiri pelantikan Kepengurusan Nahdlatul Ulama (NU),Muslimat,Fatayat Ranting yang berlangsung di Halaman Masjid Al Hikmah, Dusun 002 (Pemekaran) Desa Pangkalan Tungkal,Kecamatan Tungkal Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin, Minggu (21/92025).
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah. Selain dihadiri Wakil Bupati Musi Banyuasin, Rohman dan jajaran pejabat serta tokoh agama. Turut juga dihadiri Camat Tungkal Jaya, Yudi Suhendra, S.E., M.Si., Kapolsek Tungkal Jaya diwakili Kanit Reserse Ipda Candra , para perwakilan OPD, Forkopimcam dan para perangkat desa se-Kecamatan Tungkal Jaya.
Kemudian, hadir juga para Kepala Perangkat Daerah dari Kabupaten Muba, seperti Plt. Ka. Disdikbud Drs. Syafarudin, M.Si., Plt. Kepala dinas PUPR diwakili Sekretaris Musa Firdaus S.E., dan Plt. Kabag Kesra Herianto, S.Pd.I., M.Si., menunjukkan komitmen serius pemerintah dalam mendukung kegiatan keagamaan. Kepala Desa Pangkalan Tungkal, Dedi Irawan, serta tokoh agama dan masyarakat juga hadir, menambah khidmatnya acara.
Kegiatan semakin istimewa dengan kehadiran penceramah dari PP Hidayatul Fudhola Wali Songo, KH. Abdul Hadi Chamzah. Tokoh-tokoh NU dari berbagai tingkatan, termasuk Ketua NU Muba, KH. Muhammad Jazuli, Ketua MWC NU Tungkal Jaya, K. Ahid Jamaludin, M.Pd., serta para pengurus pondok pesantren se-Kecamatan Tungkal Jaya, turut hadir, menunjukkan soliditas dan komitmen tinggi terhadap perjuangan NU.
Wakil Bupati Musi Banyuasin, Rohman,mengatakan, rasa bangganya atas sambutan masyarakat Pangkalan Tungkal. Beliau menekankan bahwa Maulid Nabi adalah momentum introspeksi diri dan ajang silaturahmi untuk memperkuat ukhuwah Islamiah.
“NU adalah bagian tak terpisahkan dari sejarah perjuangan kemerdekaan. Oleh karena itu, para pejabat harus menyadari bahwa NU tidak boleh tertinggal dan tidak boleh dimanfaatkan hanya sebagai ajang politik,” katanya.
Selain itu, diingatkan juga bagi pengurus yang baru dilantik. Hendaknya, untuk terus berjuang menegakkan kalimat Allah SWT dan memegang teguh ideologi Ahlussunnah wal Jama’ah.
“Inti dari ideologi ini adalah mengikuti ajaran Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah, serta mengikuti pemahaman yang telah disepakati oleh para sahabat, dan ulama terdahulu. Ahlussunnah wal Jama’ah juga dikenal karena karakteristiknya yang moderat (tawassuth), toleran (tasamuh), seimbang (tawazun), dan adil (i’tidal),” tegasnya.
Tidak lupa, bahwa keseriusan pemerintah dalam membangun kawasan di pelosok. Sebagai bukti, karena status lahan telah diurus hingga menjadi hak milik sah.
“Inilah contoh keseriusan dalam mengembangkan kawasan di pelosok,” bebernya.
Dengan begitu, para pengurus Nahdlatul Ulama (NU),Muslimat, dan Fatayat, diharapkan dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, menjadi penggerak moral dan sosial, serta berperan aktif dalam pembangunan di Kecamatan Tungkal Jaya dan Kabupaten Musi Banyuasin, harapnya.
Senada, dikatakan Camat Tungkal Jaya, Yudi Suhendra. Menurutnya, terimakasih atas kehadiran Wakil Bupati dan seluruh undangan. Bahwa, peringatan Maulid Nabi ini menjadi sarana penting untuk meneladani sifat-sifat mulia Rasulullah SAW yang diutus sebagai Rahmatan lil ‘alamin, jelasnya.
Ditambahkan,KH. Abdul Hadi Chamzah, mengajak seluruh jemaah untuk memperdalam kecintaan terhadap Rasulullah SAW. Mengingat, Nabi Muhammad merupakan suri teladan terbaik dalam akhlak, kepemimpinan, dan perjuangan dalam menegakkan agama Islam.
“Melalui peringatan Maulid Nabi SAW ini. Mari kita tak henti hentinya meneladani sifat jujur,amanah,dan kasih sayang beliau dalam kehidupan sehari hari,” ujarnya.