MONPERA.ID, Palembang – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, kembali menunjukan dukungannya terhadap program nasional pembangunan 3 juta rumah. Hal itu dibuktikannya dengan berkolaborasi dengan lembaga perbankan untuk memperluas akses pembiayaan perumahan bagi masyarakat.
Kolaborasi dengan lembaga perbankan tersebut saat Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Cik Ujang, menghadiri Gathering dan PKS Massal Developer BNI Wilayah 03 Palembang, Jumat (17/10/2025).
Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Cik Ujang, mengatakan, kolaborasi dengan lembaga perbankan tersebut menjadi bukti nyata komitmen bersama, dalam upaya untuk memperluas akses pembiayaan perumahan bagi masyarakat. Sehingga, ini menjadi momentum penting bagi seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung program nasional pembangunan 3 juta rumah dan penguatan ekosistem perumahan, katanya.
Selain itu, kegiatan tersebut upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, untuk memastikan masyarakat terutama yang berpenghasilan rendah agar dapat memiliki tempat tinggal yang layak dan terjangkau.
“Kegiatan hari ini memperkuat kolaborasi antara dunia perbankan, sektor properti, dan pemerintah daerah,” tegasnya.
Untuk itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, mengapresiasi BNI Wilayah 03. Karena, telah berinisiatif dan konsisten dalam mendukung kemudahan akses pembiayaan rumah. Bahkan, program tersebut dinilai mampu menumbuhkan sektor properti sekaligus juga memperkuat perekonomian daerah.
“Perumahan adalah salah satu sektor yang memiliki efek ganda bagi perekonomian. Ketika pembangunan rumah berjalan, sektor lain seperti tenaga kerja, bahan bangunan, hingga transportasi juga ikut tumbuh,”a bebernya.
Diberitauhkan, bahwa peningkatan kebutuhan rumah layak huni, sejalan dengan pertumbuhan penduduk dan urbanisasi di berbagai daerah. Karena, pemerintah tidak dapat bekerja sendiri perlu dukungan dari pemangku kepentingan, salah satunya lembaga perbankan.
“Diperlukan dukungan aktif dari lembaga keuangan dan pengembang agar program ini berjalan optimal. Kolaborasi yang kita bangun hari ini menjadi contoh sinergi yang produktif,” pungkasnya.
Bahkan, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan juga berharap kerjasama antara BNI termasuk para developer tidak berhenti hanya pada penandatangan PKS. Tetapi, dapat berlanjut dalam bentuk aksi nyata yang memberikan kemudahan dan percepatan bagi masyarakat dalam memiliki rumah.
“Pemerintah Provinsi Sumsel siap mendukung penuh melalui kebijakan, kemudahan perizinan, serta pendampingan teknis pembangunan perumahan rakyat,” tandasnya.
Meski begitu, kualitas dan kelayakan bangunan rumahnya selain kuantatif. Namun juga harus memenuhi aspek lingkungan dan tata ruang yang terukur.
“Kita ingin perumahan di Sumsel tidak hanya banyak, tetapi juga memiliki kualitas baik dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Sementara, Direktur Consumer Banking BNI 46, Corina Leyla Karnalies, mengungkapkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen BNI dalam mendukung program nasional tiga juta rumah sekaligus mendukung agenda pembangunan pemerintah pusat.
“Kami berharap MOU hari ini menjadi awal kolaborasi yang lebih kuat antara BNI, pemerintah, dan pengembang dalam membangun rumah sekaligus membangun negeri,” ungkapnya.