MONPERA.ID, Palembang – Harga beras di Sumsel kian mengalami kenaikan, Dr Agus Fatoni Pj Gubernur Sumsel mengungkapkan hal ini disebabkan oleh stok yang terbatas dan permintaan yang tinggi.
Saat ini berdasarkan hasil tinjauan Dr Agus Fatoni di Pasar Tradisional Palembang yakni Palimo dan Lemabang mayoritas harga masih stabil.
Hanya saja harga beras yang mengalami kenaikan awalnya Rp 13.000 menjadi Rp 14.000 sampai Rp 15.000 per kilogram.
“Selain stok permintaan juga tinggi. Oleh karena itu ketika beras masuk langsung habis,” ungkapnya kepada awak media di Pasar Lemabang Palembang pada Minggu (15/10/2023).
Lanjut Dr Agus Fatoni menuturkan, selain itu produksi beras juga berdampak.
“Memang saat ini produksi berkurang. Biasanya akan ada penundaan itu di akhir tahun atau awal tahun depan,” tuturnya.
Selain itu ia juga menjelaskan, akan memaksimalkan lagi operasi pasar murah di setiap daerah.
“Juga terus berkoordinasi dengan Bulog,” jelasnya.
Mengenai kecenderungan harga pasar ungkap Dr Agus Fatoni belun terlihat. Dikarenakan memang saat ini antara permintaan dengan suplai belum seimbang.
“Oleh karena itu, ini yang harus segera kita pacu agar stok cukup. Solusinya pasar murah dan stok kita perbanyak,” tukasnya.