MONPERA.ID, Muba – Meski baru 56 hari kerja sejak resmi dilantik menjadi Bupati H.M. Toha dan Wakil Bupati Muba Rohman, kini sudah berhasil melakukan pengalihan ribuan pelanggan jaringan listrik dari PT Muba Electric Power (PT MEP) di Kecamatan Keluang ke Perusahaan Listrik Negara ( PT PLN) di Kabupaten Musi Banyuasin.
Hal itu dibuktikan peresmian peralihan pelanggan PT MEP ke PT PLN (Persero) dengan penyalaan sambungan listrik di 5 Desa di Kecamatan Keluang dengan ditandai penyalaan perdana listrik PLN pasca beralih dari listrik PT MEP di Desa Tegal Mulyo Kecamatan Keluang, Selasa (15/4/2025).
Bupati Muba H.M. Toha mengatakan, sudah sepatut masyarakat berterimakasih pada Gubernur Sumsel Herman Deru. Karena, berkat kerja dan optimis akhirnya proses peralihan jaringan listrik tersebut berhasil terwujud.
“Alhamdulilah, saya bupati Muba mewakili masyarakat Muba, mengucapkan terimakasih kepada bapak Gubernur Sumsel Herman Deru. Karena, ini bukan suatu kebetulan tetapi perjuangan panjang saat masih menjadi gubernur Sumsel pada periode pertama,”katanya singkat.
Seperti yang diungkapkan Murni salah satu warga setempat. Mengungkapkan,bahwa warga sudah sejak lama menunggu moment seperti ini agar dapat menikmati listrik PLN dengan harga yang murah dan juga meringankan pengeluaran warga.
“Alhamdulillah, syukur. Akhirnya kami bisa juga menikmati listrik PLN, berkat perjuangan Gubernur Sumsel Herman Deru dan Bupati H.M. Toha dan Wabup Muba Rohman,” ungkapnya dengan nada syukur.
Hal itu ditanggapi Gubernur Sumsel Herman Deru. Menurutnya, berhasilnya jaringan listrik PLN tersebut, tentu tidak terlepas dari upaya PT MEP. Karena, lebih dulu menyediakan listrik, saat PLN belum mampu menjangkau di beberapa kawasan. Sementara, apabila masyarakat menikmati penerangan harus menggunakan genset dengan biaya yang mahal.
“Alhamdulillah, dari kerja panjang kita,tanpa mengurangi rasa terimakasih kepada pemerintah-pemerintah terdahulu, PT. PLN dan juga PT. Muba Elektrik Power (MEP). Nah, hari ini secara resmi kita nyalakan listrik peralihan pengelolaan dari PT MEP ke PT PLN resmi kita mulai,”jelasnya disambut antusias masyarakat.
Diberitauhkannya, saat menjabat Gubernur Sumsel pada periode pertama 2018-2023. Pihaknya, gerak cepat bersama Pj Bupati Muba Apriyadi dan DPRD Muba, mengubah listrik curah yang dikelola PT MEP ke PLN.
” Ini penegasan baru dengan limit terakhir untuk Serah Terima Operasi (STO) dari PT. MEP ke PLN paling lambat 17 April,” tegasnya.
Terakhir, dengan sudah pengalihan tersebut diharapkan masyarakat banyak mendapat manfaat, terutama nilai tagihan yang turun. Sehingga selisih pendapatan warga itu dapat dialihkan untuk memenuhi kebutuhan lainnya seperti kebutuhan rumah tangga maupun pendidikan sekolah anak.
Bahkan, tidak hanya pada 5 Desa. Tapi, nanti secara bertahap pengalihan listrik dapat dilakukan di 7 Kecamatan dengan Muba yang mencapai 54.000 sasaran,urainya.