Disdikbud Ogan Ilir Imbau Guru, Siswa Mengenakan Masker

MONPERA.ID, Ogan Ilir – Kualitas udara di Kabupaten Ogan Ilir dinyatakan  tidak sehat. Hal ini disebabkan lantaran kabut asap yang melanda, dikarenakan terjadinya kebakaran lahan (karhutla) di Kabupaten Ogan Ilir.

Berdasarkan data yang ditunjukkan oleh aplikadi IQAir pada Kamis, 7 September 2023 pukul 11.00 WIB, indeks kualitas udara yang ada di Kabupaten Ogan Ilir mencapai 162 dalam kategori tidak sehat.

Dalam kondisi akhir-akhir ini yang terjadi di Kabupaten Ogan Ilir, membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Ogan Ilir, akhirnya mengambil keputusan untuk mengurangi kegiatan belajar siswa di sekolah.

Kepala Disdikbud Kabupaten Ogan Ilir, Sayadi menerangkan, pihaknya akan mengeluarkan beberapa imbauan kepada seluruh sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Ogan Ilir, untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kita sudah susun draf-nya,” ujarnya, Kamis, (7/9/2023).

Dalam draf imbauan tersebut, Disdikbud Kabupaten Ogan Ilir mengimbau seluruh guru, tenaga administrasi sekolah, serta siswa dan siswi, supaya memakai masker selama beraktivitas di lingkungan sekolah.

Kemudian, kepada seluruh kepala sekolah agar memfasilitasi masker tersebut dengan cara berkoordinasi dengan Puskesmas terdekat, terkait kebutuhan masker yang diperlukan di satuan pendidikan.

“Kita imbau pula kepada pihak sekolah untuk mengurangi kegiatan atau pembelajaran di luar kelas,” imbaunya.

Ia mengatakan, sekolah yang ada di daerah Pemulutan dan Indralaya Utara sudah mendapatkan bantuan masker dikarenakan wilayah tersebut terkena dampak secara langsung.

“Khususnya sekolah-sekolah yang ada di wilayah Pemulutan dan Indralaya Utara sudah ada beberapa yang mendapat bantuan masker. Karena memang wilayah ini daerah terdampak langsung asap,” paparnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir, Hendra Kudeta menyampaikan, sejak beberapa waktu lalu pihaknya melalui Puskesmas yang ada di Kecamatan Indralaya Utara dan Pemulutan, sudah membagikan masker ke sekolah dan masyarakat.

“Mulai dari kemarin-kemarin sudah dibagikan di murid sekolah-sekolah wilayah kerja Puskesmas,” ungkap Hendra.

Dalam kesempatan yang sama, Hendra juga memberikan himbauan kepada masyarakat Ogan Ilir supaya menghindari atau mengurangi aktivitas di luar rumah, terutama bagi mereka yang menderita jantung dan gangguan pernapasan.

Kemudian, menggunakan masker serta banyak mengkonsumsi air putih.

Lalu, masyarakat juga diminta selalu melakukan prilaku hidup bersih dan sehat.