MONPERA.ID, Palembang — Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, secara resmi membuka Kejuaraan Tenis Meja HDCU Open yang digelar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kota Palembang di Pitstop Table Tennis Center, Jalan Rawasari Celentang, Palembang, Sabtu (13/12/2025).
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mengatakan, mengapresiasi tingginya antusiasme peserta yang mengikuti kejuaraan tersebut. Ratusan atlet yang terlibat nilainya menjadi indikator positif berkembangnya olahraga tenis meja di Sumatera Selatan.
“Ini luar biasa. Ratusan orang terlibat dalam satu kegiatan olahraga. Selain mengejar prestasi, ajang ini juga menjadi ruang silaturahmi dan kebersamaan,” katanya.
Dimana, turnamen tersebut memiliki peran strategis dalam proses pembinaan atlet. Dari ajang kompetisi yang rutin, bibit-bibit atlet potensial dapat muncul dan dikembangkan ke level yang lebih tinggi, tegasnya.
Selain itu, apresiasi juga terhadap pengelola Pitstop Table Tennis Center, yang secara konsisten menyediakan fasilitas bagi berbagai kejuaraan tenis meja, baik berskala lokal maupun internasional. Hal tersebut nilainya sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pembinaan olahraga.
“Terima kasih kepada owner Pitstop yang terus menyediakan tempat untuk ajang perlombaan tenis meja. Ini wujud komitmen dalam menjaga eksistensi olahraga ini di tengah masyarakat,” ujarnya.
Gubernur pun berpesan kepada seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas selama pertandingan berlangsung. Ia juga mengingatkan wasit dan juri agar memimpin pertandingan secara profesional dan adil, tandasnya.
Sementara, Ketua PB PTMSI Piter Layadi, mengungkapkan, bahwa Kejuaraan Tenis Meja HDCU Open berlangsung selama dua hari, 13–14 Desember 2025, hasil kolaborasi Relawan Ampera dan PTMSI Kota Palembang.
Kejuaraan ini mempertandingkan empat kategori utama, mulai dari Grand Final Palembang Pingpong League (PPL), Kategori Eksekutif, Ketua PTMSI se-Sumsel dan Ketua PTM se-Kota Palembang, hingga Kategori Umum Beregu yang diikuti puluhan tim dari berbagai provinsi, ungkapnya.