MONPERA.ID, Palembang – Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mencanangkan Senam Gerakan Sumsel Peduli terhadap Osteoporosis. Kepedulian itu dibuktikannya saat memperingati Hari Kesehatan dan Osteoporosis Nasional (HON) Tahun 2025 sekaligus Pengukuhan DPC Perwatusi seluruh Kabupaten dan Kota di Plaza Barat Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sabtu (30/11/2025).
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mengatakan, senam bukan hanya bentuk aktivitas fisik, tetapi juga instrumen penting untuk mencegah osteoporosis sejak dini. Untuk itu, masyarakat harus membiasakan rutin senam untuk kesehatan tulang.
“Osteoporosis ini terjadi karena kurangnya pemahaman dan kebiasaan hidup sehat. Karena itu kita perlu gerakan massal agar masyarakat semakin sadar,” katanya.
Dimana, osteoporosis dapat dialami oleh siapapun. Bahkan, masih banyak masyarakat yang belum memahami definisi dasar penyakit tersebut, sehingga edukasinya harus dilakukan secara terstruktur.
“Banyak yang belum tahu apa itu osteoporosis. Ini tugas kita bersama untuk mensosialisasikan. Jangan tunggu cedera baru peduli,” tegasnya.
Apalagi, kesehatan tulang merupakan fondasi mobilitas manusia. Ketika tulang melemah, aktivitas sehari-hari akan terganggu sehingga kualitas hidup menurun. Karena itu, ia mendorong masyarakat menjaga tulang sejak usia muda, tandasnya.
Selain itu, memberikan apresiasi kepada Perwatusi Pusat, Perwatusi Sumsel, serta seluruh instruktur yang aktif memperluas program edukasi. Karena, dinilai telah berperan penting dalam mendorong gerakan gerak aktif di seluruh kabupaten dan kota.
Untuk itu Perwatusi terus meningkatkan kapasitas instruktur dan juga memperluas jaringannya hingga ke tingkat desa. Karena, pihaknya berkeinginan agar masyarakat memiliki akses mudah untuk mengikuti senam dan mendapatkan pendampingan mengenai kesehatan tulang, pungkasnya.
Sementara, Ketua Umum Perwatusi Pusat, Anita Hutagalung, mengungkapkan, Palembang dipilih sebagai pusat peringatan nasional karena dianggap mampu menjadi model gerakan sehat bagi provinsi lain. Ia berharap Sumsel menjadi daerah terdepan dalam pencegahan osteoporosis.
Selain senam, acara ini juga diisi dengan edukasi nutrisi dan gaya hidup sehat untuk menunjang kekuatan tulang. Perwatusi Sumsel menegaskan komitmennya untuk memperbanyak instruktur hingga menjangkau komunitas terkecil.
Dengan dicanangkannya Gerakan Sumsel Peduli Osteoporosis, pemerintah berharap kesadaran masyarakat semakin meningkat, sehingga mereka dapat menjaga kesehatan tulang sejak dini dan menikmati hidup yang lebih aktif di masa mendatang.

