Pemprov Targetkan 100 Persen Percepatan Pencapaian SBS 

MONPERA.ID, Palembang – Pemprov Sumsel melalui Dinas Kesehatan (Dikes) Sumsel, akan menargetkan 100 persen, dalam upaya percepatan pencapaian Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) di Provinsi Sumsel, yang berlangsung di Ruang Joglo Griya Agung Palembang, Kamis (5/9/2024).

Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, S.H.,M.S.E mengatakan, terkait dengan SBS tersebut bukan hanya terjadi di Sumsel, namun juga dialami banyak daerah. Karena, berdampak buruk bagi kesehatan seperti, mengalami diare,kolera,tifus termasuk juga menyebabkan disentri karena sanitasi buruk.

Selain kesehatan, masalah tersebut berdampak tidak baik pada lingkungan sekitar. Padahal, ini bisa dicegah dengan menyediakan fasilitas sanitasi  memadai dari pemerintah dan stakeholder yang ada, dalam upaya menghentikan praktik SBS.

“Jadi sangat penting sekali memberikan edukasi,sosialisasi secara intensif kepada masyarakat, tentang perilaku hidup bersih, supaya kita tetap sehat dalam kondisi apapun,” katanya.

Karena, dengan ketersediaan infrastruktur sanitasi memadai sangat penting, untuk memastikan setiap rumah tangga memiliki akses yang terhubung dengan jamban. Namun, ini dibutuhkan penguatan regulasi dan penegakan hukum dengan peraturan larangan BABS berupa sanksi tegas, untuk memberikan efek jera.

“Maka dari itu, mari kita jadikan momentum ini sebagai langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat,” tandasnya seraya juga menjelaskan guna mewujudkan pembangunan SDM yang berkuallitas tinggi.

Sementara, Kadinkes Provinsi Sumsel Trisnawarman, M.Kes., Sp.KKLP mengungkapkan, kegiatan tersebut untuk mempercepat komitmen pemerintah pusat dan daerah, dalam mendukung Program SBS sampai 100 persen.

‘Nah sejauh ini baru tercapai 94 persen dan tinggal 6 persen lagi di 10 kabupaten dan kota se Sumsel,  baru bisa mencapai 100 persen,” ungkapnya.

Dalam penandatanganan MOU, turut hadir Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Dr. Yodhi Pramono, Direktur Penyehatan Lingkungan Kemekes Dr. Anas Ma’ruf, MKM dan para Kepala OPD dilingkungan Provinsi Sumsel.