MONPERA.ID, Indralaya – Tol Indralaya-Prabumilih masih tetap bisa dilalui oleh para pengguna jalan secara gratis atau tanpa tarif, meskipun telah diresmikan Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo, pada 26 Oktober 2023 lalu.
Menurut Syamsul Rijal, Branch Manager Ruas Tol Indralaya-Prabumulih, pemberlakuan non tarif pada Tol Indralaya-Prabumulih ini masih berlaku sampai batas waktu yang belum ditentukan.
“Karena kita masih menunggu Keputusan Menteri PUPR,” ungkapnya, Selasa, (31/10/2023).
Rijal juga menegaskan, bahwa beredarnya informasi tentang daftar tarif tol yang kini tengah viral di media sosial (medsos), itu bisa dipastikan adalah hoaks. Karena, sampai saat ini pihaknya belum menerima informasi apapun.
“Hoaks itu,” ujarnya.
Perlu diketahui, Tol Indralaya-Prabumulih telah mulai dioperasionalkan pada 30 Agustus 2023 lalu tanpa tarif.
Semenjak dibukanya Tol Indralaya-Prabumulih, jarak tempuh perjalanan Palembang-Prabumulih melalui Tol Indralaya-Prabumulih hanya membutuhkan waktu satu jam saja.
Jika menggunakan jalan arteri, perjalanan Palembang menuju Prabumulih membutuhkan waktu lebih lama kurang dari empat jam lamanya.
Meskipun masih gratis, namun pengguna Tol Indralaya-Prabumulih tetap harus menggunakan tapping kartu uang elektronik di gardu tol.
Sebelumnya, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo mengungkapkan, dibukanya Tol Indralaya-Prabumulih ini setelah rampungnya Uji Layak Fungsi (ULF).
“ULF telah dilakukan pada bulan Juni lalu,” kata Tjahjo, beberapa waktu yang lalu.
Hasilnya, pada akhir Juli lalu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah mengeluarkan keputusan mengenai kelayakan melalui Nomor : 872/KPTS/M/2023.
Sejak dibangun pertengahan tahun 2019 lalu, konstruksi jalan Tol Indralaya-Prabumulih ini telah rampung 100 persen dan menerima Sertifikat Laik Operasi (SLO) dari Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR.
“Jalan Tol Indralaya-Prabumulih ini sepanjang 64,5 kilometer,” ujarnya lagi.
Untuk diketahui, Tol Indralaya-Prabumulih ini sempat difungsikan secara khusus untuk mendukung arus mudik lebaran pada tahun 2023 lalu.
Antusiasme masyarakat cukup besar menggunakan Tol Indralaya-Prabumulih ini, selama difungsikan saat lebaran Idul Fitri 2023 lalu.
Hal tersebut menjadi komitmen Hutama Karya untuk memastikan pemenuhan standar manajemen dan keselamatan lalu lintas bagi pengguna jalan tol.
“Secara keseluruhan, jalan tol yang dirancang dengan kecepatan 100 km/jam ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas,” terangnya.
Fasilitas yang dimiliki Tol Indralaya-Prabumulih, antara lain, dua simpang susun,18 jembatan, serta bangunan pendukung jalan tol yaitu dua rest area.
“Kalau melewati Tol Indralaya-Prabumulih ini membutuhkan waktu lebih kurang 1 jam dari Palembang menuju Prabumulih,” jelasnya.
Untuk diketahui, jika menggunakan jalan arteri akan menghabiskan waktu mencapai 2 jam dari Palembang menuju Prabumulih.
“Hal ini kemudian juga dapat mempersingkat waktu tempuh dari Prabumulih menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang,” tukasnya.