MONPERA.ID, Prabumulih – Merasa diperlakukan tidak adil dalam pembagian Advetorial, beberapa awak media, meminta kepada aparat penegak hukum, untuk mengusut anggaran Publikasi Media di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kota Prabumulih.
Salah satunya dialami Yusnia, wartawan media lokal di Kota Prabumulih. Menurutnya, masalah tersebut berawal ketika beberapa awak media melakukan tugas peliputan Hari Ulang Tahun (HUT) kota Prabumulih yang ke 24. Namun, ketika dikonfirmasi lewat Aplikasi WhatsApp Kepala Dinas Kominfo kota Prabumulih, Mulyadi Musa pada Jum’at (17/10/2025) menyebutkan bahwa anggaran Advetorial sebesar Rp 5 milyar untuk publikasi media sudah habis dan tidak tersisa lagi.
Atas tindakan tersebut, pihaknya sangat kecewa, karena di tahun 2025 ini baru 1 kali mendapatkan Advetorial, termasuk juga media lokal lainnya.
“Dengan kejadian dan kejanggalan ini. Kami, minta pihak inspektorat dan pihak yang berwenang seperti kejari atau kepolisian untuk mengecek dan menyelidiki aliran dana sekitar 5 Miliar Rupiah ini kemana saja” katanya penuh kecewa.
Bahkan, dari informasi yang berkembang, ada media-media yang diduga mendukung, Wali kota Prabumulih, pada saat Pilkada kemarin mendapatkan porsi advetorial yang lebih banyak.
“Media pendukung tersebut mendapatkan belasan Advetorial, sementara kita hanya 1 kali,” tutupnya.
Sampai berita ini diturunkan belum ada tanggapan dari pihak terkait.